Tegas, Ketua KNPI Riau Tepis Isu Soal LSM dan Media Ganggu Kepsek Maupun Para Guru, Larshen Yunus: “Kalau Kalian Bersih, Kenapa Harus Risih.???

Uncategorized48 Dilihat

Tegas, Ketua KNPI Riau Tepis Isu Soal LSM dan Media Ganggu Kepsek Maupun Para Guru, Larshen Yunus: “Kalau Kalian Bersih, Kenapa Harus Risih?”

PEKANBARU.Ulaskasus.Com
Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Riau, Prof Dr Adolf Bastian S.Pd M.Pd meminta Kepala Sekolah (Kepsek) dan Para Guru untuk tidak usah takut apabila ada Oknum Wartawan ataupun Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang bermaksud ikut campur dalam Pelaksanaan Pendidikan, terutama terkait dengan Pengelolaan Anggaran (Dana) Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Ia bahkan meminta agar oknum-oknum tersebut dilaporkan ke Kepolisian dan pihak Dandim, jika ternyata ditemukan Mengganggu Pelaksanaan Pendidikan.

Namun, pernyataan Kontroversial itu mendapat sorotan tajam dan kecaman keras dari Pimpinan INDUK Organisasi Kepemudaan (OKP) terbesar dan tertua di Republik ini, yakni dari Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) tingkat I, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Riau, Larshen Yunus.

Menurutnya, pernyataan Ketua PGRI Riau tersebut tidak jelas, norak dan justru menimbulkan tanda tanya serta berbagai macam spekulasi dari masyarakat tentang kinerja para Guru maupun Kepala Sekolah (Kepsek) di seluruh Daerah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil).

“Kalau memang bersih, kenapa harus risih? Kalau memang sudah sesuai prosedur, ya hadapi saja! Jangan berlindung dalam bahasa diganggu LSM ataupun media,” kata Larshen Yunus dalam wawancara pada hari Sabtu (6/9/2025).

Aktivis Anti Korupsi Lulusan Kampus Universitas Riau (UNRI) dan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta itu menambahkan lagi, bahwa jika memang tidak ada masalah!!! maka tidak perlu takut dengan Pola Pengawasan dari masyarakat ataupun media. “Tidak ada semut kalau gulanya tidak berserakan. Coba dibalik lagi, ketika gula di dalam toples tertutup rapi, pasti semut tidak akan datang. Ini prinsip hidup ya! Sekali lagi kami tegaskan, kalau memang bersih, kenapa harus risih?” pungkas Ketua KNPI Riau Larshen Yunus.

Mantan Presiden Mahasiswa Sosialis Indonesia dan Ketua GAMARI 5 periode itu berkali-kali Mempertanyakan sikap Ketua PGRI Riau yang seolah-olah meminta perlindungan APH dari Pola Pengawasan oknum-oknum Wartawan dan LSM, padahal seharusnya mereka dapat mempertanggungjawabkan kinerja mereka secara Jujur, Transparan dan Akuntabel.

Pernyataan Ketua PGRI Riau tersebut justru berulang kali menuai banyak sekali perhatian publik, terutama terkait dengan Pengelolaan Anggaran (Dana) Bantuan Operasional Sekolah (BOS) pusat dan Daerah (BOSDA) yang seharusnya dijalankan secara Jujur, Transparan dan Akuntabel. Ketua KNPI Riau itu berharap, agar para Guru dan Kepala Sekolah dapat bekerja dengan Profesional dan tidak takut atas setiap model Pengawasan yang pada prinsipnya bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan itu sendiri.

Ketua PGRI Riau, Prof Dr Adolf Bastian S.Pd M.Pd berkali-kali mendapat teguran keras dari Ketua KNPI Provinsi Riau, yang dianggap Risih terhadap setiap upaya Pengawasan Masyarakat, terutama terkait dengan Penggunaan Keuangan Negara seperti Dana BOS dan BOSDA.

“Kalau seandainya Pelaksanaan Kegiatan Pendidikan itu tidak menggunakan Anggaran Negara maupun Daerah, barulah berlaku sikap yang disampaikan Ketua PGRI Riau tersebut, ini kok justru Risih dengan Kehadiran teman-teman LSM maupun Media, sekali lagi kami tegaskan! bahwa kalau memang benar Bersih, kenapa harus Risih?” ungkap Larshen Yunus, yang saat ini digadang-gadang menjadi Calon Ketua Umum DPP KNPI pada hajatan Kongres Pemuda Indonesia di akhir tahun 2025 ini.

PUBLIK PATUT MENYOROTI SOSOK Ketua PGRI Provinsi Riau, Prof Dr ADOLF BASTIAN S.Pd M.Pd, yang di Nilai Tipis Telinga dan Sarat Akan Perbuatan Melawan Hukum (PMH).

Prof Adolf Bastian sendiri merupakan sosok yang berpengalaman dalam Dunia Pendidikan. Ia terpilih sebagai Ketua PGRI Provinsi Riau periode 2024-2029 melalui Konferensi XXIII PGRI Riau di Hotel Furaya pada tanggal 13 Juli 2024 yang lalu. Ia memiliki Latar Belakang sebagai Dekan Sekolah Pascasarjana Universitas Lancang Kuning (UNILAK) dan Rektor Universitas Pasir Pangaraian, di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul).

PROFIL SINGKAT Prof Dr Adolf Bastian S.Pd M.Pd:

– Jabatan: Ketua PGRI Provinsi Riau periode 2024-2029
– Latar Belakang Pendidikan: Doktor dalam bidang Pendidikan
– Pengalaman: Dekan Sekolah Pascasarjana Kampus Unilak, Rektor Universitas Pasir Pangaraian, di Kabupaten Rokan Hulu (ROHUL).
– Visi: Meningkatkan Kualitas Pendidikan di Riau melalui Transformasi dan Adaptasi Teknologi Digital.

“Ingat dan Camkan ya! kalaupun banyak kita dengar terjadi Peristiwa Hukum Pemerasan maupun Intimidasi dari para oknum Wartawan maupun LSM, jangan disamaratakan. Mayoritas dari berbagai Kasus (Perkara) tersebut, sarat akan tindakan Kriminalisasi oleh Aparat Penegak Hukum (APH) dalam hal ini Kepolisian dan Kejaksaan. Karena, apabila benar Jadi Tersangka Kasus Pemerasan!!! maka yang memberi dan yang menerima uang harus sama-sama kena dan di tangkap, bukan justru sebaliknya. Lagi-lagi kami tegaskan, kalau memang bersih, kenapa harus risih” akhir Ketua KNPI Provinsi Riau Larshen Yunus, seraya menutup pernyataan persnya.

Sudarno

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *